Jual KB & Alat Kontrasepsi
Jual KB & Alat Kontrasepsi di Xinfushop Indonesia baik eceran maupun grosir dengan harga termurah. Belanja online di Xinfushop aman karena dilengkapi dengan rekening bersama gratis. Dengan dukungan Xinfushop, kami pastikan pengalaman membeli KB & Alat Kontrasepsi akan lebih aman, nyaman dan menyenangkan. Buka toko online Anda sekarang juga di Xinfushop.Toko Jual Beli KB & Alat Kontrasepsi online shop Terlengkap Termurah Terpercaya.
Kontrasepsi KB
KONSEP DASAR KONTRASEPSI
PENGERTIAN
- Kontrasepsi adalah cara untuk mencegah terjadinya konsepsi , dengan menggunakan alat atau obat – obatan.
- Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah kehamilan , upaya itu dapat bersifat sementara dapat pula bersifat permanent
- Kontrasepsi adalah menghindari atau mencegah terjadinya kehamilan, sebagai akibat pertemuan antara sel telur yang matang dengan sel sperma tersebut.
CARA KERJA KONTRASEPSI
Menurut Prawirohardjo. S tentang cara kerja kontrasepsi dibedakan menjadi 3 yaitu :
1. Mengusakan agar tidak terjadi ovulasi.
2. Melumpuhkan sperma
3. Menghalangi pertemuan sel telur dengan sperma.
PEMBAGIAN CARA KONTRASEPSI
Pada umumnya cara / metode kontrasepsi dapat dibagi menjadi :
1. Metode Sederhana.
a. Tanpa alat / obat
Misalnya : Senggama terputus , pantang berkala , system suhu basal, perpanjangan masa laktasi dan pembilasan masa senggama.
b. Dengan alat / obat
Misalnya : Kondom, diafragma/ cap. Spermatisid , crem, jelly dan cairan berbusa dan tablet berbusa ( Vaginal tablet )
2. Metode Efektif
a. Suntikan KB :
ü Depoprovera yang mengandung medroxy progesterone acetate 150 mgr.
ü Cyclofem yang mengandung medroxy progesterone acetate 50 mgr dan komponen estrogen.
b. Susuk KB (implznt): Setiap kapsul susuk KB mengandung 36 mgr levonorgestrel.
c. Pil KB : Progesteron only pil , Pil KB kombinasi mengandung hormone estrogen dan progesterone.
d. IUD / AKDR ( copper T , Medusa, Seven copper)
3. .Metode Kontrasepsi Mantap :
a. Tobektomi pada Wanita
b. Vasektomi pada Pria.
KONTRASEPSI SUNTIK
A. Pengertian
Kontrasepsi
suntik adalah suatu cara mencegah terjadinya kehamilan dengan
menyuntikkan secara berkala hormone estrogen dan progesterone ke dalam
tubuh wanita . KB suntik di Indonesia semakin banyak dipakai karena kerjanya efektif , pemakaian praktis , harganya relatif murah dan aman ( Moctar. R, 1998: 277)
B. Jenis atau macam kontrasepsi suntik
a. Kontrasepsi suntik progestin
1.Depoprovera yang mengandung Depo Medroxy progesterone Asetat ( DMPA ) 150 mg / 3 cc → untuk 3 bulan.
2. Noristerat yang mengandung 50 mg Noritendron enantot ( Net- En ) 200mg / 1 cc → untuk 1 bulan.
b. Kontrasepsi suntik kombinasi
1.Cyclofem yang mengandung 50 mg Noretendron Enantat ( Net – En ) dan 50 mg Estrandial , valerat → 1 bulan sekali
2.25 mg , DMPA dan 5 mg Estradial Valerat ( Manuaba ,1998 : 444 )
C. Kontraindikasi KB suntik
ü Hamil atau diperkirakan hamil ( resiko cacat pada janin 7/100.000 KH )
ü Perdarahan pervagina yang tidak diketahui sebabnya .
ü Tumor atau keganasan
ü Terdapat penyakit berat seperti jantung, paru – paru , kelainan pada hati , tekanan darahb tinggi , obesitas , diabetes dll.
ü Menderita kanker payudara atau riwayat kanker payu dara .
D.Keuntungan dan kerugian suntikan KB
Keuntungan :
1.Pemberiannya sederhana setiap dan sampai 12 minggu
2. Tingkat efektifitasnya tinggi
3. Hubungan seks dengan suntikan KB bebas.
4. Pengawasan medis ringan .
5. Dapat diberikan pasca persalinan , pasca keguguran
6. Angka keguguran < 1 %
7. Tidak mengganggu pengeluaran laktasi dan tumbuh kembang bayi.
Kerugian :
1. Perdarahan yang tidak menentu.
2. Terjadi amenorhoe berkepanjangan
3. Masih terjadi kemungkinan hamil.
E. Pemberian Suntikan KB
1. Pasca persalinan , jika menyusui :
· Bisa mulai 6 mg setelah melahirkan .
· Jika
lebih dari 6 minggu dan kurang dari 6 bulan , menyusui penuhdan masih
belum haid ( amenare ) , Klien boleh mendapat suntikan kapan saja .
· Jika menyusui tidak penuh , sebaiknya mulai 6 minggu setelah melahirkan menunggu lebih lama beresiko hamil.
2. Setelah melahirkan , Jika tidak menyusui
· Bisa mulai segera setelah melahirkan , tidak perlu perlindungan tambahan .
· 6
minggu setelah melahirkan , Klien bisa mulai jika dipastikan tidak
hamil . Jika dia mas ih belum mendapatkan haid ( amenore ) dia harus
menghindari senggama atau memakai kondom selama 7 hari sejak mendapat
suntikan pertama .
3. Setelah keguguran
· Jika terjadi sampai 7 hari lalu, bisa mulai sekarang tanpa perlu perlindungan tambahan .
· Jika
lebih dari 7 hari , klien boleh memulai selama dipastiakan dia tidak
hamil , klien harus menghindari senggama / memakai kondom selama 7 hari
sejak suntikan pertama .
F. Jika ganti dari metode lain
· JIka klien sudah memakai metode secara benar , boleh mulai saat ini juga kecuali:
Ø Jika ganti dari suntik bulanan , harus mulai jadwal suntikan berikut .
Ø JIKa ganti dari AKDR , dan mendapat haid lebih dari 5 hari lalu cabut AKDR pada haid berikutnya
. Interval
- Interval dengan anak hidup minimal satu, sebelum hari kelima mensturasi.
- Jadwalwaktu diperhitungkan.
G. Jadwal waktu suntikan
1) Depo Provera : Interval 12 minggu
2) Norigest : Interval 8 minggu
3) Cycloferm : Interval 1 minggu.
DEPO PROVERA ( Depo Gestin )
Adalah : Depo medraksi, progesterone Asetat 150 mgr/ 3cc
yang diproduksi olehUp John , AmerikaSerikat
1) CARA KERJA
Mencegah ovulasi
Mengentalkan lendir serviks sehingga menurunkan kemampuan penetrasi sperma
Menjadikan selaput lendir rahim tipis dan atropi
Menghambat transportasi garnet oleh tuba
2) CARA PEMBERIAN
Depo provera disuntikan secara IM pada otot bokong
(
musculus gluteus ) agak kedalam , sebelum diberikan botol obat dikocok
agak lama dulu sampai seluruh obat kelihatan betul – betul larut dan
tercampur baik, suntikan diberikan sekali setiap 3 bulan.
3) EFEKTIFITAS
Kedua
Kontrasepsi suntik tersebut memiliki efektifitas yang tinggi , dengan
0,3 kehamilan per 100 perempuan – tahun ,asal penyuntikannya dilakukan
secara teratur sesuai jadwal yang telah ditentukan .
4) EFEK SAMPING
· Aminorhoe
· Spooting ( Bercak darah )
· Pusing
· Jerawat
· Mual
· Kadang Libido
· Menoragia
· Sakit kepala
· Leukaorhoe
· BB bertambah
5) PENANGANAN
§ Perubahan pola haid ( Menoraghia )
Berikan informasi sehingga tidak perlu pengobatan khusus.
Bila
perlu pengobatan , pertama - tama beriakan obat – obatan anti
perdarahan, seperti tablet daflon , Aclona , ACL, Metergin dll.
Selanjutnya
dapat diberikan tablet Ignoral 0,05 – 0,1 mg sehari selama 7 – 10 hari
atau pil kontrasepsi kombinasi sampai 6 minggu sesudah suntikan
terdahulu atau tablet primalut IV 5 mg 3 x I sekali selama 3 hari.
Perdarahan yang banyak dan tidak sembuh oleh pengobatan harus dilakukan kuretase.
§ Amenorea
Bila
tidak hamil , pengobatan apapun tidak perlu , jelaskan , bahwa darah
haid tidak terkumpul dalam rahim , nasehati untuk kembali ke klinik.
Bila
telah terjadi kehamilan , rujuk klien . Hentikan penyuntikan jelaskan
bahwa hormon progestin tidak akan menimbulkan kelainan pada janin .
Bila terjadi kehamilan ektopik, rujuk klien segera.
Jangan
berikan terapi hormonal untuk menimbulkan perdarahan karena tidak akan
berhasil . Tunggu 3- 6 bulan kemudian , bila tidak terjadiperdarahan
juga , Rujuk ke klinik
§ Perdarahan bercak ( Spoting)
Informasikan
bahwa perdarahan ringan sering di jumpai ,tetapi hal ini bukanlah
masalah serius , dan biasanya tidak memerlukan pengobatan. Bila klien tidak dapat menerima pedarahan tersebut dan ingin melanjutkan suntikan ,maka dapat disarankan 2 pilihan pengobatan.
Siklus
pil kontrasepsi kombinasi ( 30 – 35 m-getinilestradiol), ibuprofen
(sampai 800 mg , 3x/ hari untuk 5 hari) , obat sejenis lain. Jelaskan
selesai pemberian pil kombinasi dapat terjadi perdarahan .Bila terjadi
perdarahan banyak selama pemberian suntikan ditangani dengan pemberian 2
tablet pil kontrasepsi kombinasi / hari selama 3 – 7 hari dilanjutkan
dengan 1 siklus pil kontrasepsi hormonal ,atau diberi 50 mg
etinilestradial atau 1, 25 mg estrogen equin konjugasi untuk 14 – 21
hari.
§ BB Bertambah
o Informasikan
bahwa kenaikan / penurunan BB sebanyak 1 – 2 kg dapat saja terjadi .
Perhatikan diet klienbila perubahan berat badan terlalu mencolok , bila
BB bertambah berlebihan , hentikan suntikan dan anjurkan metode
kontrasepsi lain.
§ Mual / Pusing/ Muntah
o Pastikan
tidak ada kehamilan , bila hamil segera rujuk , Bila tidak hamil
informasikan bahwa hal ini adalah hal yang biasa dan akan hilang dalam
waktu dekat
6) KEUNTUNGAN KB PROGESTI
Ø Sangat efektif.
Ø Pencegahan kehamilan jangka panjang.
Ø Tidak terpengaruh pada hubungan suami – istri.
Ø Tidak mengandung estrogen sehingga tidak berdampak serius terhadap penyakit jantung, dan gangguan pembekuan darah.
Ø Tidak memiliki pengaruh terhadap ASI.
Ø Sedikit efek samping.
Ø Klien tidak perlu menyimpan obat suntik.
Ø Dapat digunakan oleh perempuan usia > 35 tahun sampai perimenopause.
Ø Membantu mencegah kanker endimetrium dan kehamilan ektopik
Ø Menurunkan kejadian penyakit jinak payudara.
Ø Mencegah beberapa penyebab penyakit radang panggul .
Ø Menurunkan krisis anemia bulan sabit ( Sickle cell )
7) KETERBATASAN KB PROGESTIN
Ø Sering ditemukan gangguan haid seperti :
- Siklus haid yang memendek dan memanjang
- Perdarahan yang banyak atau sedikit.
- Perdarahan tidak teratur atau perdarahan bercak (
- Tidak haid sama sekali.
Ø Klien sangat tergantung pada tempat sarana pelayanan kesehatan ( harus kebali untuk suntikan ).
Ø Tidak dapat dihentikan sewaktu – waktu sebelum suntikan berikut.
Ø Permasalahan berat badan merupakan efek samping tersering.
Ø Tidak menjamin perlindungan terhadap penularan infeksi menular seksual , hepatitis B virus , atau infeksi virus HIV.
Ø Terlambatnya kembali kesuburan setelah penghentian pemakaian.
Ø Terlambatnya
kembali kesuburan bukan karena terjadinya kerusakan / kelainan pada
organ genitalia , melainkan karena belum habisnya pelepasan obat
suntikan dari deponya ( tempat suntikan )
Ø Terjadi perubahan pada lipit serum pada pengunaan jangka panjang .
Ø Pada penggunaan jangka panjang dapat sedikit menurunkan kepadatan tulang ( densitas ).
Ø Pada
penggunaan jangka panjang dapat mengakibatkan kekeringan pada vagina
menurunkan libido, gangguan emosi ( jarang ), sakit kepala,
nervositas,jerawat.
8)YANG DAPAT MENGGUNAKAN KONTRASEPSI SUNTIKAN PROGESTIN
Ø Usia reproduksi .
Ø Nullipara dan yang telah memiliki anak.
ØMenghendaki kontrasepsi jangka panjang dan yang memiliki efektifitas tinggi.
Ø Setelah melahirkan dan tidak menyusui.
Ø Setelah abortus atau keguguran.
Ø Telah banyak anak , tetapi belum menghendaki tubektomi.
Ø Perokok
Ø Tekanan darah < 180 / 110 mmHg , dengan masalah gangguan pembekuan darah atau anemia bulan sabit.
Ø Menyusui dan membutuhkan kontrasepsi yang sesuai.
Ø Menggunakan obat untuk epilepsi ( fenitoin dan barbiturat atau obat tuberkolosis rifampisin ).
Ø Tidak dapat memakai alat kontrasepsi yang mengandung estrogen.
Ø Sering lupa menggunakan pil kontrasepsi.
Ø Animea defisiensi besi.
Ø Mendekatiusia menopause yang tidak mau atau tidak boleh menggunakan pil kontrasepsi.
9)YANG TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN KONTRASEPSI SUNTIKAN PROGESTIN
Hamil atau dicurigai hamil ( risiko cacat pada janin 7 per 100.000 kelahiran )
Perdarahan pervaginam yang belum jelas penyebabnya.
Tidak dapat menerima terjadinya gangguan haid, terutama amenoria .
Menderita kanker payudara atau riwayat kanker payudara.
Diabetes Militus disertai komplikasi.
10) WAKTU MULAI MENGGUNAKAN KONTRASEPSI SUNTIKAN PROGESTIN
Ø Setiap saat selama siklus haid , asal ibu tersebut tidak hamil.
Ø Mulai hari pertama sampai hari ke- 7 siklus haid.
Ø Pada
ibu yang tidak haid , injeksi pertama dapat diberikan setiap saat
asalkan ibu tersebut tidak hamil.Selama 7 hari setelah suntikan tidak
boleh melakukan hubungan seksual.
Ø Ibu
mengunakan kontrasepsi hormonal dan ingin mengganti dengan kontrasepsi
suntikan . Bila ibu telah menggunakan kontrasepsi hormonal sebelumnya
secara benar , dan ibu tersebut tidak hamil , suntikan pertama dapat
segera diberikan .Tidak perlu menunggu sampai haid berikutnya dating.
Ø Bila
ibu sedang menggunakan alat kontrasepsi jenis lain dan ingin
menggantinya dengan jenis kontrasepsi suntikan yang lain lagi,
kontrasepsi suntikan yang akan diberikan dimulai pada saat jadwal
kontrasepsi suntikan yang sebelumnya.
Ø Ibu
yang menggunakan kontrasepsi nonhormoral dan ingin menggantinya dengan
jenis kontrasepsi hormonal , suntikan pertama kontrasepsi hormonal yang
akan diberikan dapat segera diberikan ,asal saja ibu tersebut tidak
hamil ,dan pemberiannya tidak perlu menunggu haid berikutnya datang.
Bila ibu disuntik setelah hari ke-7 haid , Ibu tersebut selama 7 hari
setelah suntikan tidak boleh melakukan hubungan seksual.
Ø Ibu
ingin menggantikan AKDR dengan kontrasepsi hormonal , Suntikan pertama
dapat diberikan pada hari pertama sampai hari ke – 7 siklus haid ,asal
saja yakin ibu tersebut tidak hamil .
Ø Ibu
tidak haid atau ibu dengan perdarahan tidak teratur . Suntikan pertama
dapat diberikan setiap saat , asal saja ibu tersebut tidak hamil, dan
selama 7 hari setelah suntikan tidak boleh melakukan hubungan seksual.
Di Posted Oleh Mita Manurung blogspot
Go to Xinfushop atau https://xinfushop.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar